Suara Sumut Portugal juara UEFA Nations League 2024/25 telah menciptakan drama yang luar biasa di partai final yang digelar di Stadion Allianz Arena, Muenchen, Jerman, antara dua rival besar Eropa: Timnas Portugal dan Timnas Spanyol. Dalam laga yang penuh ketegangan dan perlawanan sengit, Portugal akhirnya keluar sebagai pemenang setelah menundukkan Spanyol melalui adu penalti dengan skor 5-3, setelah sebelumnya bermain imbang 2-2 di waktu normal dan babak tambahan.
Laga Menegangkan: Spanyol Unggul Dua Kali, Portugal Tangguh Mengimbangi
Spanyol, yang tampil lebih dominan dalam hal penguasaan bola, sempat unggul dua kali. Pertama, pada menit ke-21, Martin Zubimendi memanfaatkan bola rebound di dalam kotak penalti Portugal, membuka skor untuk Spanyol.
Menjelang berakhirnya babak pertama, Mikel Oyarzabal mencetak gol kedua untuk Spanyol di menit ke-45, setelah memanfaatkan umpan dari Pedri, yang mengubah kedudukan menjadi 2-1.
Di sisi lain, meskipun Portugal tampak kalah dalam penguasaan bola (62% milik Spanyol), mereka tampil sangat efektif. Joao Neves sempat menciptakan peluang berbahaya melalui tendangan jarak jauh, namun masih melebar dari gawang Spanyol. Tak lama kemudian, giliran Cristiano Ronaldo yang menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-61. Ronaldo dengan tenang melepaskan tendangan keras yang menembus gawang Unai Simon, menyamakan kedudukan dan menambah dramatisasi dalam laga ini.
Babak Tambahan yang Gagal Memutuskan Pemenang
Setelah 90 menit waktu normal yang penuh ketegangan, skor tetap 2-2. Kedua tim kemudian melanjutkan pertandingan ke babak tambahan, namun tidak ada gol yang tercipta meskipun masing-masing tim memiliki peluang. Spanyol, yang sempat tampil dominan di babak pertama, tak berhasil lagi menguasai jalannya pertandingan. Sementara itu, Portugal lebih banyak bermain dengan penguasaan bola yang lebih efisien, tetapi juga tak mampu menembus pertahanan lawan.
Baca Juga: Liga Italia musim 2025-2026 bergulir lagi 24 Agustus
Adu Penalti: Portugal Tangguh, Spanyol Gagal Menjaga Gelar
Saat laga memasuki babak adu penalti, tensi semakin tinggi. Portugal yang mendapat giliran pertama tampil sempurna.
Portugal juara Gelar Kedua Portugal dan Kekecewaan Spanyol
Dengan kemenangan ini, Portugal menambah koleksi gelar internasional mereka, mempertegas status mereka sebagai salah satu tim terbaik Eropa di era modern. Setelah sebelumnya menjuarai edisi perdana UEFA Nations League pada 2018/19, kini mereka kembali menorehkan sejarah baru, sekaligus memperlihatkan ketangguhan mental mereka dalam situasi krusial. Cristiano Ronaldo, yang mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-61, turut memberikan kontribusi signifikan bagi kemenangan ini meskipun sudah tidak muda lagi.
Sementara itu, Spanyol harus menelan kekecewaan. Sebagai juara bertahan yang menjuarai edisi 2022/23, mereka gagal mempertahankan gelar mereka, meskipun secara statistik mereka tampil lebih dominan dengan penguasaan bola mencapai 62% dan 16 tembakan, enam di antaranya mengarah ke gawang. Kelemahan mereka dalam penyelesaian akhir serta kegagalan Morata dalam adu penalti menjadi titik kritis yang membuat mereka gagal membawa pulang trofi.
Portugal juara Perebutan Gelar yang Membuat Sejarah
menunjukkan bahwa mereka bukan hanya mengandalkan kualitas individu seperti Cristiano Ronaldo, tetapi juga kekompakan tim dan keberanian dalam menghadapi tekanan.